Kerajinan Bambu
Program ini dilaksanakan dengan metode memberikan penyuluhan tentang cara membuat kerajinan dari bambu. Dengan mempraktekan bersama diharapkan masyarakat dapat mengasah kreatifitas akan kerajinan yang terbuat dari bambu. Karena bambu merupakan salah satu sumber daya yang ada di Dusun Pete. Sehingga masyarakat dapat lebih memanfaatkan bambu-bambu tersebut.
Sasaran
Pengrajin bambu di Dusun Pete
Pelaksanaan Kegiatan
Pada pelaksanaan ini saya menggunakan metode door to door untuk memberikan penyuluhan dan mengajari masyarakat dalam membuat kerajinan bambu
Hasil yang Dicapai
Beberapa masyarakat dapat merespon dan mengikuti kegiatan dengan baik, namun ada juga masyarakat yang kurang antusias.
Gambar. Kerajinan Bamboo
Sosialisasi
dan Praktek Pola Hidup Sehat
Menurut observasi, di dusun Petebanyak anak – anakyang baru menginjak pendidikan sekolah dasar.Sepanjang hari kita atau anak – anak menumpuk bibit penyakit pada mulut dari berbagai macam sumber seperti makanan ringan atau jajan dll, dan kurang sadarnya akan buang air besar (BAB) dengan benar, ditambah dengan kuranya akan kesadaran akan sikat gigi secara teratur dan hal tersebut dapat menyebabkan karies pada gigi. Oleh karena itu, jika tidak membiasakan secara dini cuci tangan sebelum makan maka akan cepat terkena berbagai bibit penyakit seperti diare dll, begitu halnya dengan buang air besar secara sembarangan akan gampang terkena penyakit dan kondisi lingkungan yang kotor.
Tahap Kegiatan
1. Pembuatan poster penyuluhan kegiatan pola hidup sehat,
2. Memberikan sosialisasi kepada anak – anak dan penyusunan jadwal,
3. Pelaksanaan kegiatan penyuluhan dan praktek pola hidup sehat,
4. Penempelan poster Pola Hidup Sehat di tempat – tempat strategis di dusun Pete.
Tujuan/ Manfaat
Adapun yang menjadi tujuan dari kegiatan ini, antara lain:
• Pembiasaan pola hidup sehat pada anak – anak sejak dini,
• Mengetahui pentingnya dengan pentingnya buang air besar (BAB) dan cuci tangan, serta sikat gigi secara teratur,
• Mengetahui cara buang air besar (BAB) dan cuci tangan, serta sikat gigi secara teratur.
Gambar. Pola Hidup Sehat
Leadership Training
Menurut observasi, di dusun Petebanyak anak – anak yang kelak akan memimpin bangsa dan negara, ataupun yang terkecil adalah mempimpin keluraga. Tetapi masalahnya anak – anak dusun Pete masih belum mempunyai sosok pemimpin dalam dirinya, ini terlihat saat anak tersebut kurang percaya diri jika tampil di depan umum.
Tahap Kegiatan
1. Sosialisasi dan menentukan jadwal dilakukannya kegiatan,
2. Menulis biodata diri dan impian yang akan dicapai,
3. Pelaksanaan kegiatan leadership training dengan permainan – permainan.
Metode Pelaksanaan
inan yang mudah dicerna oleh anak – anak dengan jadwal yang sudah ditentukan sebelumnya, dan dengan alat yang sudah dipersiapkan sebelumnya.Kegiatan ini dimulai dengan sosialisasi kepada anak – anak dan menentukan jadwal, dan melakukan pelatihan kepemimpinan dengan permainan– permainan.
Tujuan/ Manfaat
Adapun yang menjadi tujuan dari kegiatan ini, antara lain:
1. Memupuk sifat kepemimpinan pada anak sejak dini,
2. Menumbuhkan sifat percaya diri pada anak,
3. Mengeratkan kerukunan dan pertemanan sesama anak – anak.
Gambar. Leadership Training